Headlines News :
  • XII SMAWAS IN ACTION (IPA Series)


    Menjelang kelulusan kelas XII, siswa-siswi kelas XII IPA dan IPS SMA Walisongo Pecangaan bergaya di depan kamera untuk mengabadikan kebersamaan mereka di masa-masa akhir berseragam putih abu-abu. Berikut beberapa aksi mereka yang berhasil terekam oleh lensa SMAWAS GRAFIKA :

    ---IPA FORMATION---

    EXACT COMMUNITY Feat. Mr. MAHMUD

    ---Mengabadikan Kebersamaan---

    ---Kernet Dorong Kereta---

    ---Romantika Di Bawah Pohon Kamboja---

     ---PEMBALAP---
    "Pemuda Berbadan Gelap"

    ---Finalis Putri Smawas 2014---

    ---Manja---

     ---Nelangsa---


     ---Berani Becek Itu Indah---

    ---Tak Bisa Lepas---

    XII SMAWAS 2014 IN ACTION (IPS Series)

    Menjelang kelulusan kelas XII, siswa-siswi kelas XII IPA dan IPS SMA Walisongo Pecangaan bergaya di depan kamera untuk mengabadikan kebersamaan mereka di masa-masa akhir berseragam putih abu-abu. Berikut beberapa aksi mereka yang berhasil terekam oleh lensa SMAWAS GRAFIKA :

    [IPS FORMATION]

    (Feat. Bu Puji, Sang Wali Kelas)

    ....Satu Hati, Satu Rasa...

    Riza, Saiful, Syaifudin "BACK TO NATURE"

    Ali, Hendri, Saiful, Dirga, Syaifudin, Fikri, Fery, Riza "TERBANG"

    Ervin, Widodo, Ali "KONSER"

    Susi, Ana, Sonik, Fifin "MELAYANG"

    Jeanny, Desi, Dwi, Fidhoh, Via "JUMPING"

    Ikha, Shinta, Fitri "NATURAL"

    Fajar, Azis, Zakky "MONKEY STYLE"

    Shinta-Fitri, Rika-Ikha, Ani-Muntiani "SOULMATE"

    Dirga, Fery, Fikri, Hendri "BOYBAND"

    Buat kawan-kawan IPA, tungguin edisi berikutnya za.....









    Yayasan Walisongo Pecangaan Selenggarakan Workshop Kurikulum 2013

    PECANGAAN – Sebanyak 50 peserta yang terdiri dari unsur pimpinan dan guru di lingkup Yayasan Walisongo Pecangaan hari ini mengikuti Workshop Kurikulum 2013. Ke-50 peserta tersebut adalah delegasi dari unit-unit di lingkungan Yayasan Walisongo Pecangaan, meliputi ; Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

    Acara yang bertempat di ruang laboratorium Biologi SMA Walisongo Pecangaan tersebut akan berlangsung selama 3 hari kedepan. Hadir sebagai narasumber adalah Munif, S.Ag., M.Pd.I, Pengawas Pendidikan Agama Islam MTs wilayah Pecangaan dan Drs. M. Suwondo, M.Pd.
    Adib Khoiruzzaman, S.Ag, ketua panitia kegiatan saat menyampaikan laporannya dalam acara pembukaan mengatakan bahwa workshop ini diselenggarakan sebagai respon atas kebijakan pemerintah untuk memperbarui kurikulum pendidikan nasional. Guru dituntut harus tanggap atas perubahan dan senantiasa berupaya meningkatkan kualitas diri demi perbaikan mutu pembelajaran yang pada akhirnya akan membawa kemajuan bagi lembaga dan peserta didik. ”Dewasa ini persaingan sudah sedemikian ketat. Tidak hanya dalam dunia bisnis tetapi juga di bidang pendidikan. Sekolah-sekolah banyak bermunculan dimana-mana. Jika kita tidak siap dan tidak mau berinovasi maka kita akan ditinggalkan masyarakat” imbuhnya dengan suara agak lantang.
    Hal senada diungkapkan oleh H. Zakariya Asmawi, Lc saat memberikan sambutan sesaat sebelum membuka acara secara resmi. Orang nomor satu di Yayasan Walisongo Pecangaan tersebut mewanti-wanti agar workshop kali ini bukan kegiatan ceremonial atau formalitas belaka. ”Setelah acara ini berlangsung harus ada tindak lanjut yang nyata dalam penerapannya di semua unit. Kami tunggu hasilnya.” paparnya dengan mimik serius. [dimas rossoneri]

    Tanamkan Jiwa Kepemimpinan Melalui LDK


    PECANGAAN – Sebagai salah satu upaya untuk menanamkan jiwa kepemimpinan dan semangat berorganisasi di kalangan pelajar, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Walisongo Pecangaan Jepara menggelar kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK). Acara yang dihelat pada tanggal 28 November 2013 dan berlangsung selama 2 hari tersebut juga merupakan kegiatan pengkaderan guna menyiapkan generasi penerus estafet kepemimpinan organisasi kesiswaan di lingkungan SMA Walisongo Pecangaan.

    Sebanyak 38 peserta turut andil dalam kegiatan yang bertempat di ruang multimedia SMA Walisongo tersebut. Mereka adalah para pengurus organisasi mulai dari OSIS, Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR) dan Lembaga Pers Siswa (LPS) yang sebagian besar adalah pengurus baru.
    Kegiatan rutin tahunan tersebut mendapat sambutan baik dan dukungan dari pihak sekolah. Sri Sulistiyowati, S.Pd., wakil kepala sekolah bidang kurikulum yang hadir mewakili kepala sekolah untuk membuka acara secara resmi menyampaikan apresiasinya kepada panitia dan tim pembina yang menggagas kegiatan ini. “Meningkatkan kualitas SDM tidak hanya melalui kegiatan belajar mengajar tetapi juga lewat kegiatan positif seperti ini” imbuhnya di hadapan peserta LDK.
    Selama 2 hari 1 malam, peserta digembleng dengan berbagai materi. Mulai dari leadership, manajemen organisasi, manajemen administrasi, problem solving hingga teknik persidangan dan public speaking. Selain itu, untuk menghindarkan peserta dari kejenuhan, panitia juga menggelar outbond dengan game-game seru dan berkarakter.
    Hadir sebagai narasumber adalah Muslim Aisha, S.H.I (mantan ketua KPUD Jepara), Sutarwi SM, S.Si (Kepala SMK Walisongo Pecangaan) dan M. Syariful Wa’i, S.Ag (akademisi dan mantan aktifis LSM). Para peserta sangat antusias menyerap materi dan mempraktekkan arahan-arahan yang disampaikan oleh para narasumber. Semangat itulah yang membuat suasana pelatihan menjadi tampak hidup dan menggairahkan. Terutama saat peserta secara bergiliran diuji keberanian dan ketrampilannya berbicara di depan umum.
    Yang berbeda dari LDK kali ini adalah pemberian penghargaan bagi peserta putra dan putri terbaik serta kelompok tergiat. “Selain harus menunjukkan performance-nya secara individu, peserta juga harus mampu memperlihatkan kemampuannya bekerja sama dalam tim. Karena inilah sebenarnya esensi dari organisasi” ujar sang penggagas acara, Budi Ismail, S.E di sela-sela kegiatan.
    Setiap peserta dinilai secara individu untuk aspek ; keaktifan, kedisiplinan, dan kompetitif. Sedangkan penilaian kelompok tergiat dilakukan untuk kegiatan game, praktek penyusunan administrasi dan rencana kegiatan serta presentasi proposal. Semua penilaian ditangani oleh tim penilai yang terdiri dari guru dan alumni.
    “Saya merasa senang dan beruntung berkesempatan mengikuti kegiatan ini. Banyak pengalaman berharga yang bermanfaat bagi hidup saya. Khususnya dalam berorganisasi” kesan M. Rizki Darmawan, yang diamini oleh Siti Atsna Malikhah, sesaat setelah dinobatkan menjadi peserta putra dan putri terbaik. “Acara ini bukan tujuan akhir, tapi justru sebuah langkah awal. Tantangan kalian ke depan masih panjang, untuk memajukan organisasi di sekolah ini dan meningkatkan kualitas diri demi hidup yang lebih baik” pesan Siti Hanifah, S.Pd. wakil kepala bidang kesiswaan, kepada para peserta saat penutupan kegiatan.
     
    Copyright © 2013. Gema Smawas - All Rights Reserved
    Didukung oleh Blogger